Mengintip Serunya PKL Mahasiswi Universitas Diponegoro di CV. Molly Jaya Indonesia

Kegiatan PKL (Praktik Kerja Lapangan) di CV. Molly Jaya Indonesia telah dilakukan oleh 5 mahasiswi semester 4 dari Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Departemen Akuakultur, Universitas Diponegoro. Kelima mahasiswi tersebut antara lain Maxilla, Hanna, Afifah, Hernadia, dan Adisty. Kegiatan PKL ini memiliki tujuan untuk memberikan pengalaman secara langsung terkait dengan kegiatan budidaya ikan hias air tawar. PKL dilaksanakan selama 30 hari dari tanggal 1 Juli hingga 30 Juli 2024.

Ngapain Aja PKL di MJI Farm?

Selama kegiatan PKL berlangsung, masing-masing mahasiswi mengambil topik yang berbeda-beda untuk menjadi judul laporan PKL. Topik yang diambil adalah seputar teknik pembesaran dan manajemen pemberian pakan pada ikan cupang, ikan glofish, dan ikan koi. Tidak hanya berfokus pada topik yang diambil saja, mahasiswi juga mendapat tugas dari pihak CV. Molly Jaya Indonesia untuk membantu kegiatan yang ada di farm dan kolam sawah. Kegiatan tersebut antara lain seperti pemeliharaan ikan cupang, kolam sawah ikan glofish dan koi, manajemen stok website, melakukan packing ikan hias, dan media sosial (live dan membuat konten).

Berenang Bersama Ikan Cupang

Pengalaman yang didapat saat melakukan pemeliharaan ikan cupang adalah memelihara ikan cupang di dalam kolam beton, kolam terpal dan wadah botol. Kegiatan sehari-sehari pada saat memelihara ikan cupang di botol adalah membersihkan area kolam botol dengan menyapu area tersebut, lalu mengganti air (menggerojok) dengan selang berdiameter kurang lebih 7,5 cm, memberi obat untuk perawatan ikan hias, dan memberi pakan berupa cacing sutra.

Metode pemberian pakan cupang di CV. Molly Jaya Indonesia cukup unik, yaitu dengan menggunakan botol air mineral bekas yang tutupnya diberi lubang. Cacing sutra dimasukkan ke dalam botol yang berisi air, lalu dikocok agar cacing sutra merata dan tidak menggumpal. Hal tersebut dilakukan untuk mempermudah dan efisien dalam pemberian pakan dan obat, karena di farm Molly Jaya Indonesia memelihara kurang lebih 50 ribu botol yang berisi ikan cupang.

Pemeliharaan ikan cupang di dalam botol dilakukan secara bergantian di area farm botol bagian utara, barat, selatan. Kemudian pada kolam beton dibersihkan setiap 2 minggu sekali dengan cara menyikat dinding kolam hingga bersih. Kolam terpal juga dilakukan pembersihan kolam dengan menyikat kolam terpal dan air mengalir.

Nyempung di Kolam Sawah dengan Ikan Glofish dan Koi

Kemudian pemeliharaan ikan glofish dan ikan koi di kolam sawah adalah dengan memberi pakan sebanyak 2 kali sehari, yaitu pagi dan sore. Bentuk dan ukuran pakan disesuaikan dengan umur dan bukaan mulut ikan. Selain pemberian pakan, juga dilakukan pengukuran kualitas air berupa suhu dan pH setiap hari pada pagi dan sore hari.

Pada setiap minggu, dilakukan pengukuran panjang dan berat tubuh ikan untuk mengetahui pertumbuhan ikan tersebut. Salah satu mahasiswi juga melakukan panen ikan koi yang dibantu oleh karyawan Molly Jaya Indonesia. Panen dilakukan dengan membentangkan jaring yang dipegang kedua sisi dan menggiring ikan ke pinggir kolam.

Ikan koi yang dipanen rata-rata memiliki panjang tubuh sekitar 22-27 cm. Terdapat beberapa jenis ikan koi yang terdapat di Farm Molly Jaya Indonesia antara lain kohaku doitsu, kohaku sanke doitsu, platinum slayer, dan kabuto slayer.

Kegiatan yang dilakukan oleh para mahasiswi selama di CV. Molly Jaya Indonesia menambah pengalaman dan wawasan dalam berbudidaya ikan hias. Harapan yang didapat dari PKL yang telah dilaksanakan adalah semoga ilmu dan data yang didapat bermanfaat untuk kedepannya. Kami juga berharap semoga CV. Molly Jaya Indonesia terus sukses dan berkembang menjadi lebih baik dari yang sekarang.

Ikan hias yang dirawat oleh mahasiswi PKL Universitas Diponegoro: